SALEKAN ANJINGKU

Sudah 18 tahun aku mengajar di kelas. Banyak hal
tentang murid dan mahasiswa yang aku hadapi semester
demi semester. Namun kadang aku berpikir, apakah aku
ini betul-betul guru? Kadang-kadang aku berpikir,
anjingku lebih guru dari aku. Aku teringat anjingku:
SALEKAN FEBRIYANTI (1996-2003)

Tahun 1996, ketika aku pertama sekali menginjakkan
kaki di Bekasi, di Jl. Letnan Arsyad no. 48 Rt. 01/16
Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan tempatku tinggal waktu
itu, aku diberi oleh seorang sahabat seekor anak
anjing. Gemuk. Lucu. Berwarna hitam. Aku beri namanya
SALEKAN. Meskipun nama ini sebenarnya nama seorang
sopir bus Robinson Jaya (angkutan kampungku), namun
oleh teman-teman dibuat kepanjangannnya menjadi SAlah
Lepak Kel Aku Tigan (Salekan).

Ada 4 hal kelebihan anjingku. Pertama, waktu (time).
Ketika aku pulang ke rumah, anjingku selalu memberikan
waktunya untukku untuk bermain, pun jika aku marah,
dia beri waktunya kepadaku bersungut-sungut dengan
tetap setia. Akulah orang yang paling penting bagi
anjingku, sehingga dia selalu punya waktu, sekalipun
aku pulang pagi hari. Kedua, Bicara (talk). Anjingku
selalu mengerti situasiku, ketika aku marah kepadanya,
dia mengerti, demikian juga ketika aku gembira, maka
dia juga menggoyang-goyangkan ekornya. Ketiga,
Sentuhan (touch). Anjingku sangat lemah lembut, ketika
aku pulang ke rumah, dia selalu menghampiriku, dan
merebahkan tubuhnya di pangkuanku, sambil aku juga
mengelus-elus bulunya, meskipun terkadang aku lali
memandikannya. Keempat, Lemah-lembut, pengertian dan
setia.

Ketika aku menikah tahun 2000, aku boyong anjingku
pindah, sekaligus satu-satunya harta yang kubawa ke
rumah kami yang baru. Namun kini anjingku itu hilang
raib pada suatu malam. Aku mencarinya ke beberapa
tempat pembantaian anjing untuk dijadikan saksang B1.
namun hingga kini aku tidak menemukan dia. Namun
anjingku Salekan Febriyanti memberika banyak insiprasi
tentang kesetiaan, kelemahlembutan, sentuhan dan
selalu ada waktu dengan empunya.
Apakah kita setia dan selalu punya waktu buat Tuhan?

Anjingku... inspirasiku

Comments

Popular posts from this blog

Kutai Timur

Drama Natal